Jasinga, 27 November 2020

LIMBAH BAMBU BERNILAI 250 JUTA DITANGAN KREATIF MASYARAKAT JASINGA

    Desa Koleang terletak di Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas Wilayah 630 HA. Secara geografis Desa Koleang memiliki ketinggian kurang lebih 94m diatas permukaan laut. Suhu rata-rata desa Koleang 30-32 C dan jarak tempuh dari Kota Bogor kurang lebih 75 Km. 

Desa ini terdiri ari 9 Rukun Warga dan 39 Rukun tetangga. Disebuah kampung terdapat salah satu kelompok pimpinan abah Rudi yang diberi nama "Cikidung Putra Mandala Albantani" pengrajin bambu dari kampung cikidung Desa Koleang Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor Bagian Barat perbatasan provinsi Jawa Barat. 

Sudah beberapa bulan masyarakat kampung cikidung sulit dalam hal kebutuhan ekonomi sehari-hari karena pandemi covid-19 ini. Dan mulailah berfikir dengan melihat potensi desa yang kaya akan hasil alamnya yaitu bambu yang selama ini banyak sekali diangkut keluar desa bisa 10 truk pengangkut bambu dalam sehari. Abah rudi dibantu oleh Patriot Desa Jawa Barat dari DPMD provinsi yaitu Chandra yang akrab dipanggil Bara. Kolaborasi untuk inovasi karya cipta produk menghasilkan waktu dan percobaan yang tidak sebentar hampir 1 bulan lamanya setelah lama proses akhirnya sedikit demi sedikit sempurnalah produk hasil Olahan dari limbah bambu ini ditangan abah rudi menjadi Satu Set Teko yang sangat unik dan khas. Setelah jadi kita sepakat membuat harga untuk pembuatan produk set teko yang pertama dengan harga Rp. 250.000.000,-. 

"ada atau tidak ada yang beli itu urusan yang diatas dan kita tidak tahu" kata abah rudi selaku pimpinan kelompok pengrajin bambu di Kampung Cikidung. Ini sebagai strategi bisnis marketing yang harapanya adalah viral di perbincangkan dimedia sosial kata Bara. Sebenarnya ketika ada yang bertanya kenapa harganya mahal saya tinggal menjawab karena niat dan harapan abah rudi yang ingin memberdayakan warga desa untuk sama-sama memanfaatkan potensi desa agar masyarakat desa tidak perlu urbanisasi ke kota untuk peningkatan kesejahteraan dengan mengoptimalkan potensi desa yang ada. 

Sementara sudah sejauh ini kegiatan pembuatan limbah hasil alam dari bambu mendapat bantuan dari  Kepala desa Abdul rohman atau masyarakat akrab memanggilnya dengan nama " jaro adung " juga camat yang masih baru di Jasinga Drs. Hidayat Saputra dinata atau " Abah Ibing " yang mendukung kegiatan pemanfaatan limbah hasil alam dari bambu mayan dan bambu hitam ini untuk dijadikan produk bernilai ekonomis juga membantu dari relasi pasar.

Pada bulan ini produk kami sudah mendapatkan pesanan untuk oleh-oleh kedubes dari Amerika sebanyak 2 set pesanan dari Bappedalitbang Kabupaten bogor pada 10 September kemarin dan 2 set lagi untuk dinas koperasi untuk dipajangkan sebagai contoh kerajinan hasil Olahan bambu. 

    Semoga niat baik ini menjadi jalan untuk generasi desa kami khususnya pemuda dan pemudi yang biasanya keluar atau urban untuk mencari pekerjaan dapat secara otomatis berfikiran bahwa ditempat dia lahir juga banyak pekerjaan dan lebih indah jika pribumi yang manfaatkan.